Kemenhub dan Instansi Terkait Kunjungi ASTRA Infra Toll Road Cikopo-Palimanan untuk Tinjau Kesiapan Tol Cipali Jelang Mudik 2025
Pada tanggal 7-8 Maret 2025, ASTRA Infra Toll Road Cikopo-Palimanan menerima kunjungan dalam rangka pengecekan kesiapan infrastruktur dan layanan menjelang arus mudik Lebaran 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta kesiapan fasilitas penunjang bagi para pemudik yang akan melintasi Tol Cipali selama periode libur panjang.
Kunjungan ini dihadiri oleh Kunjungan ini dihadiri oleh PIt. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Ahmad Yani A.T.D., M.T., Kasubdit Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Direktorat Lalu Lintas Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Rudi Irawan, S.SiT., M.T., Anggota BPJT Unsur Masyarakat, Tulus Abadi, S.H., serta Paur NTMC Subbag Dalops Bagops Korlantas Polri, AKP M Tommy Franata SIK MH MT. Kehadiran para pejabat dari berbagai instansi ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan keselamatan dan kenyamanan perjalanan bagi masyarakat yang menggunakan jalur tol.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan meninjau berbagai fasilitas utama di Tol Cipali, termasuk rest area, Traffic Management Center (TMC), Command Center KM 188, serta kendaraan operasional yang digunakan dalam layanan jalan tol. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana dalam menghadapi lonjakan volume kendaraan selama periode mudik. Selain itu, aspek pelayanan darurat, seperti kesiapan petugas patroli jalan tol, kendaraan derek, ambulans, dan pos pelayanan kesehatan, juga menjadi perhatian utama dalam kunjungan ini.
Selain itu, strategi pengelolaan lalu lintas juga menjadi fokus pembahasan, termasuk langkah-langkah antisipatif untuk mengurai kepadatan serta peningkatan layanan bagi pengguna jalan. Beberapa strategi yang akan diterapkan di antaranya adalah rekayasa lalu lintas, pemantauan kondisi jalan secara real-time melalui CCTV, serta koordinasi intensif dengan pihak kepolisian dalam pengaturan arus kendaraan di titik-titik rawan kepadatan. Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan arus mudik dapat berjalan lebih lancar dan aman.
